Apa sebenarnya HOKI itu? Menurut
Oxford Chinese Dictionay, "FU" atau "HOKI" adalah
keberuntungan. Banyak orang mengatakan bahwa sukses atau kaya itu didapat
karena HOKI.
Ada yang mengatakan, "Jelas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) lahir di keluarga kaya, sedangkan saya lahir di keluarga biasa-biasa saja."
Ada juga yang mengatakan, "Pantas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) kenal sama pejabat itu. Coba saya kenal dengan pejabat itu sata juga bisa sukses."
Ada lagi yang mengatakan, "Pantas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) punya bakat yang luar biasa, sedangkan saya tidak punya bakat itu."
Tapi, pada saat ditanya, "Apa itu HOKI?HOKI itu datang dari mana?" Mereka mengatakan, "Tidak tahu, ya!" Sepertinya, sesuatu yang sudah diatur oleh Yang Maha Pencipta. Hidup saya memang sudah seperti ini. Semua memang sudah nasib saya."
Banyak orang yang suka menyalahkan faktor-faktor diluar dirinya, seperti menyalahkan Sang Maha Pencipta, orangtua, atau lingkungannya yang tidak mendukung. Tapi, tidak pernah melihat ke dalam dirinya sendiri.
HOKI berasal dari dalam diri kita sendiri. Setiap orang, termasuk ANDA. Berhak mendapatkannya. Sebab definisi HOKI menurut penulis adalah HARAPAN, OPTIMISME, KONSISTENSI, dan INTEGRITAS. Hal tersebut dibuktikan oleh orang-orang sukses yang dikenal. Dengan begitu dapat dijadikan dasar perubahan dari pemikiran-pemikiran yang ada mengenai HOKI selama ini dan membantu banyak orang di dunia untuk segera menemukan jalan menuju kesuksesan
Ada yang mengatakan, "Jelas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) lahir di keluarga kaya, sedangkan saya lahir di keluarga biasa-biasa saja."
Ada juga yang mengatakan, "Pantas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) kenal sama pejabat itu. Coba saya kenal dengan pejabat itu sata juga bisa sukses."
Ada lagi yang mengatakan, "Pantas saja dia bisa sukses. Dia HOKI (beruntung) punya bakat yang luar biasa, sedangkan saya tidak punya bakat itu."
Tapi, pada saat ditanya, "Apa itu HOKI?HOKI itu datang dari mana?" Mereka mengatakan, "Tidak tahu, ya!" Sepertinya, sesuatu yang sudah diatur oleh Yang Maha Pencipta. Hidup saya memang sudah seperti ini. Semua memang sudah nasib saya."
Banyak orang yang suka menyalahkan faktor-faktor diluar dirinya, seperti menyalahkan Sang Maha Pencipta, orangtua, atau lingkungannya yang tidak mendukung. Tapi, tidak pernah melihat ke dalam dirinya sendiri.
HOKI berasal dari dalam diri kita sendiri. Setiap orang, termasuk ANDA. Berhak mendapatkannya. Sebab definisi HOKI menurut penulis adalah HARAPAN, OPTIMISME, KONSISTENSI, dan INTEGRITAS. Hal tersebut dibuktikan oleh orang-orang sukses yang dikenal. Dengan begitu dapat dijadikan dasar perubahan dari pemikiran-pemikiran yang ada mengenai HOKI selama ini dan membantu banyak orang di dunia untuk segera menemukan jalan menuju kesuksesan
HARAPAN
"Manusia dapat
bertahan hidup empat puluh hari tanpa makan, tiga hari tanpa air, delapan menit
tanpa udara. Tapi hanya satu detik tanpa harapan"
- Hal Lindsey -
Terakhir post 2 hari sebelum sharing selanjutnya , semoga banyak yang tidak post supaya kasnya semakin bertambah AMIN ... :D
- Hal Lindsey -
![]() | ||||
| "Anda tidak akan tahu harus kemana bila tidak tahu tujuan hidup" |
Banyak sekali HARAPAN dalam hidup ini sehingga sering membuat anda
bingung untuk memilihnya. Apapun pilihan anda, pasti mempunyai kelebihan
dan kelemahan. Tidak usah dipikirkan dulu mengenai hal tersebut. Sebab,
langkah hebat pertama adalah " Segera tentukan HARAPAN Anda !"
![]() |
| "Setelah Anda tahu harus ke mana maka akan lebih cepat sampai di tujuan. Itulah gunanya HARAPAN dalam hidup ini. |
Pernahkah anda pergi ke suatu tempat yang sangat asing untuk Anda?
Berapa lama yang diperlukan untuk menemukan tempat tersebut? Setelah
Anda mengetahui tepat itu dan esoknya akan ke tempat tersebut lagi, coba
bandingkan antara waktu yang Anda tempuh dengan setelah tahu tempat
tersebut.
![]() | |
| "Seringkali Anda dicemooh dan ditertawakan pada saat ingin menggapai HARAPAN Anda" |
Yang namanya "HARAPAN", pasti berbeda antara Anda dengan orang lain.
Karenanya, tidak jarang apabila orang tua dan teman-teman Anda tidak
mengerti tentang apa yang akan Anda capai. kabar baiknya, semakin banya
orang yang tidak mengerti tentang HARAPAN Anda, berarti semakin sedikit
saingan dalam mencapai HARAPAN Anda.
![]() |
| "Anda harus bisa memvisualisasikan diri Anda, minimal untuk lima tahun ke depan." |
Sebelum Anda sukses dalam mencapai HARAPAN, paling sedikit Anda sudah
harus bisa melihat dan merasakan kondisi saat sudah sukses, walau hanya
di dalam mimpi atau khayalan. Semakin jelas gambaran Anda dalam mimpi,
berarti sudah semakin dekat dengan HARAPAN Anda.
![]() |
| "Agar lebih termotivasi tulislah dalam secari kertas!" |
Pada umumnya, manusia akan termotivasi saat sudah dapat melihat gambaran
dirinya yang sukses dan waktu suksesnya. Walaupun tidak dijamin akan
tepat waktu, tetapi biasanya waktunya tidak terlalu jauh dari waktu
sukses yang anda tentukan.
![]() |
| "Seringkali kita terhadang oleh HAMBATAN dalam menuju HARAPAN." |
Selamat, Anda GAGAL! (Eits, jangan marah dulu!) Apa pun Harapan Anda,
kalau tidak pernah GAGAL, seperti diibaratkan meminum sup yang hambar.
Ke-GAGAL-an itulah yang membuat Anda lebih mantap dalam mencapai
HARAPAN. Sebab tidak ada seorangpun di dunia yang menjadi sukses tanpa
mengenal kata "GAGAL"
![]() |
| "Segera ambil KEPUTUSAN!" |
Anda akan disebut sebagai "Orang yang GAGAL" pada saat tidak mencoba
lagi. Tapi, apabila Anda tetap berusaha untuk mengatasi ke-GAGAL-an,
berarti Anda tidaklah GAGAL, melainkan sedang mencari jalan yang benar
menuju harapan Anda. ( "Never and Ever Give UP" : Jangan pernah menyerah )
![]() | |
| "Jangan menjadi orang lain, jadilah diri Anda sendiri." |
Anda boleh saja mengidolakan seseorang. Tetapi jangan menirunya. Sebab,
akhirnya anda menjadi tiruan saja yang biasanya tidak terlalu dihargai
orang. Galilah dan temukan kekuatan dalam diri Anda. Percayalah, lambat
tapi pasti. Anda pasti SUKSES.
![]() |
| "Anda takut mempunyai HARAPAN karena dari kecil sudah terbiasa dengan kata-kata negatif orang tua." |
Saat kecil, Anda susah sering dan terbiasa mendengar kata-kata negatif,
seperti "AWAS, JANGAN, TIDAK BOLEH!" dari orangtua. Sebenarnya, mereka
bukan ingin menjerumuskan Anda. Tetapi, karena rasa kasih sayang dan
ketidaktahuan mereka dalam memotivasi dan mendidik anak. Itulah mengapa
hal tersebut menjadi salah satu faktor Anda takut mencoba hal-hal baru.
![]() |
| "Anda diajari atau bertanya kepada orang yang tidak tepat sehingga tidak pernah sukses" |
Seringkali Anda bertanya kepada orang-orang yang tidak tepat. Seperti
Anda bertanya kepada seseorang yang belum pernah sukses. Bagaimana
mungkin dia dapat mengajarkan Anda menjadi sukses. Padahal, dia sendiri
juga belum sukses? Bertanyalah kepada orang kaya kalau ingin kaya!
Bertanyalah kepada orang sukses kalau ingin sukses !
![]() |
| "Anda tidak pernah bisa sukses kalau takut keluar dari zona kenyamanan" |
Perubahan merupakan hal yang paling membuat kita tidak nyaman. Dimana
kita merasa nyaman dengan hal-hal yang sudah pasti, seperti melewati
jalan yang sama setiap hari dan memecahkan masalah dengan cara-cara yang
sudah pernah dilakukan. Padahal, pada saar Anda mau berubah,
ke-SUKSES-an itu hanya berjarak sejengkal.
![]() |
| "Anda hanya melihat ke proses yang susah daripada melihat gambaran diri Anda saat sudah SUKSES." |
Biasanya, setiap orang punya HARAPAN yang luar biasa. Tetapi, kenapa
ANDA tidak antusias dalam mencapainya? Ternyata, hal itu disebabkan
karena Anda terjebak memikirkan perjalanan yang berliku dan penuh
ketidakpastian dalam menuju HARAPAN. Segeralah mengubah cara pandang
tersebut dengan melihat gambaran diri Anda saat sudah SUKSES.
![]() |
| "Anda sudah terbiasa diajari di sekolah untuk harus menjadi pemenang dan tidak boleh gagal." |
Salah satu penyumbang ke-GAGAL-an yatu biasanya Anda diajarkan di
sekolah untuk tidak boleh GAGAL atau mendapat nilai jelek. Akhirnya
karena takut tidak naik kelas, Anda belajar untuk tidak sportif (tidak
jujur) dengan menyontek.
![]() |
| "Biasanya, HARAPAN mempunyai dua sisi, yaitu POSITIF dan NEGATIF." |
Apa
pun yang ada di dunia ini, pasti mempunyai dua sisi termasuk juga
"HARAPAN". Biasanya, HARAPAN positif menambah energi antusiasme,
motivasi dalam diri, dan meminimalkan energi negatif. Sebaliknya,
HARAPAN negatif menggerogoti atau melemahkan energi positif serta
membuat kita tidak termotivasi dan merasa kecil hati.
SELANJUTNYA ....
• OPTIMISME
• KONSISTENSI
• INTEGRITAS
KITA BAHAS NEXT SHARING !!!
SELANJUTNYA ....
• OPTIMISME
• KONSISTENSI
• INTEGRITAS
KITA BAHAS NEXT SHARING !!!
TUGAS :
Tuliskan HARAPAN anda dan apa langkah langkah apa yang anda lakukan untuk mencapai HARAPAN anda !Terakhir post 2 hari sebelum sharing selanjutnya , semoga banyak yang tidak post supaya kasnya semakin bertambah AMIN ... :D














No comments:
Post a Comment